bahasa indonesia untuk perguruan tinggi

| |
RAGAM DALAM BAHASA INDONESIA
1.Dilihat dari segi penutur
•Dialek: asal geografis
•Sosiolek: asal stat us sosial
2.Dilihat dr sifat penyampaiannya
•ragam ilmiah
•ragam semiilmiah/ilmiah populer
•ragam nonilmiah
3.Dilihat dari media yg digunakan
•ragam lisan
•ragam tulis
4.Dilihat dari suasana
•ragam resmi
•ragam tidak resmi
5.Dilihat dari kebakuannya
•ragam bahasa baku
•ragam nonbaku


BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH
>>Tujuan dan konteks pemakaian bahasa akan menentukan ragam bahasa yg akan digunakan.

1.Pengertian dan Karakteristik
Pengertian
>adalah ragam BI yg digunakan utk menulis karya ilmiah (tulisan akademik).
Karya ilmiah sifatnya memaparkan fakta, konsep, prinsip, teori atau gabungan dari 4 hal tsb.

Karakteristik BI ragam ilmiah:
•menggunakan paparan (eksposisi) sebagai bentuk karangan yang utama,
•membatasi pemakaian majas (figures of speech),
•penulis menyebut diri sendiri sebagai orang ketiga (penulis, peneliti),
•sering menggunakan definisi dan klasifikasi
•menggunakan tata cara penulisan dan format karya ilmiah secara konsisten (misalnya dalam merujuk sumber dan menyusun daftar pustaka),
•menggunakan bahasa Indonesia baku
•menghindari kal. fragmentaris: kalimat yg belum selesai;
•ringkas dan padat: tidak ada kata mubazir dan;
•konsisten: pemakaian unsur bhs, tanda baca, tanda (simbol) lain, dan istilah scr konsisten /ajeg.
•Lazim digunakan bentuk pasif
•Menggunakan istilah khusus dlm disiplin masing-masing.


MENULIS AKADEMIK

(Laporan, Makalah, dan Artikel)

Dalam pengembangan keterampilan menulis, perhatikan:
-Perbedaan antara bahasa lisan dan tulis
-Menulis sbg proses dan produk
-Struktur generik wacana tulis
-Perbedaan penulis terampil dan pemula
-Praktik menulis (Nunan, 1991: 86-90).


Menulis sebagai proses kreatif terdiri atas 4 tahap:
-Tahap prapenulisan/persiapan
-Tahap inkubasi
-Tahap iluminasi
-Tahap evaluasi/verifikasi


Langkah2 menulis akademik
1.Persiapan
Pengumpulan bahan
Penentuan tujuan dan struktur tulisan
Penentuan pembaca *
2. Menulis
3. Merefleksikan
4. Merevisi


Makalah
>>Pengertian : karya tulis ilmiah mengenai topik tertentu yang memerlukan studi langsung maupun tidak langsung yang dibahas atau dipresentasikan dalam pertemuan ilmiah (seminar, lokakarya, simposium, kenferensi, dsb).


Jenis makalah
- Makalah biasa (common paper)
- Makalah posisi ( position paper)


Sistematika makalah/artikel
-Judul, nama penulis, dan identitas penulis
-Abstrak*)
-Pendahuluan : Latar belakang, permasalahan (cakupan), landasan teori, metode, hasil –scr global)
-Tinjauan Pustaka : pustaka dan teori yang mendasari makalah
-Pembahasan : hsl analisis permaslhan berdasar teori dan menggunakan metode yg direncanakan.
*) Ket: artikel wajib, makalah tidak harus ada.
-Penutup :simpulan, ringkasan, catatan, dan saran atau rekomendasi
-Daftar pustaka : disusun secara alfabetis, berupa buku teks, makalah, artikel, dsb.


Hal-hal yang diperhatikan agar dapat menulis makalah
-Penguasaan permasalahan yang akan ditulis;
-Keterampilan membuat kerangka berpikir secara skematis dan menjabarkannya sampai hal paling detil;
-Analisislah hal yang paling detil tersebut dari berbagai sisi sehingga analisis akan mendalam;
-Keterampilan menarasikan ide, gagasan, pikiran, dan pendapat yang dituangkan pada langkah kedua secara tertulis; dan
Kesabaran ketika menyampaikan ide , gagasan, pikiran, dan pendapat secara tertulis.


Praktik Menulis Makalah
-Tetapkan topik yang akan ditulis dalam posisi sentral
-Apakah topik tersebut dapat diperinci lebih lanjut
-Tetapkanlah perincian tersebut mana yang akan dipilih
-Apakah hasil perincin masih dapat diperinci lebih lanjut
-Lakukanlah berulang-ulang sampai topik cukup sempit dan terbatas.


MENULIS AKADEMIK

Kompetensi Dasar
>>Mahasiswa memiliki kemampuan untuk:
menulis karya ilmiah dalam berbagai bentuk karya ilmiah yang sesuai dengan kriteria akademis.

6.1 Pendahuluan
6.2 Tahap-tahap Menulis
(1) Tahap Prapenulisan
(a) pemilihan/penentuan topik,
(b) Merumuskan masalah dan tujuan,
(c) penyusunan outline,
(d) penentuan dan pengadaan bahan,
(e) penyusunan kuesioner.

(2) Tahap Penulisan
Pengolahan dan analisis data.

(3) Tahap Revisi
Hal-hal yang diperhatikan:
(a) ejaan, (b) tanda baca, (c) pilihan kata, (d) sususan kalimat,(e) susunan alinea,
(f) susunan wacana, (g) aspek teknis (format, lay out, dan tipografi).

6.3 Menulis Makalah
6.3.1 Pengertian Makalah
>>Makalah atau paper atau kertas kerja adalah karya tulis yang membahas suatu masalah berdasarkan logika, pustaka, atau fakta yang disajikan pada sebuah diskusi, lokakarya, simposium, atau seminar.


6.3.2 Jenis Makalah
>>Makalah biasa (common paper) adalah makalah yang dibuat seseorang (mahasiswa) untuk menunjukkan pemahamannya terhadap permasalahan yang dibahas atau berisi pendeskripsian suatu kebijakan, gagasan atau temuan penulis makalah kepada masyarakat.
>Makalah posisi (position paper): penulis melakukan analisis, sintesis dan evaluasi (memihak) pada salah satu aliran dan pendapat orang tertentu, atau membuat suatu sintesis dari beberapa aliran dan pandangan orang lain.

6.3.3 Sistematika Makalah
1.Judul Karangan dan Nama Penulis
Judul yang baik harus memenuhi lima syarat berikut ini.
a.Dapat mencerminkan isi karangan
b.Dapat menunjukkan fokus
c.Dapat membangkitkan rasa ingin tahu pembaca (provokatif)
d.Dapat menjawab permasalahan pokok karangan.
e.Harus disusun secara singkat yaitu berbentuk kelompok kata (frasa), bukan bentuk kalimat panjang.

2.Abstrak dan Kata Kunci
>>Abstrak atau ringkasan makalah: 100 – 200 kata dan diketik satu spasi.
Isi abstrak harus mencakup latar belakang dan masalah, tujuan, teori, hasil, dan simpulan.
Kata kunci (key words) ditulis di bawah abstrak; lima kata atau istilah penting yang diambil dari makalah.

3.Pendahuluan
• Kesenjangan antara kondisi ideal dengan kondisi real, atau kesenjangan antara teori dan praktik.
• Alasan-alasan logis tentang pentingnya topik itu dibicarakan.
•ATAU uraian ttg: apa, mengapa, bagaimana, siapa, di mana, dan kapan (5W +1 H)

4.Tinjauan Pustaka (TP) dan Landasan Teori (LT)
TP berisi deskripsi pustaka yang dirujuk berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. LT berisi teori atau konsep yang dijadikan landasan atau pegangan untuk masalah yang dibahasa. LT diambil dari uraian dalam TP. Dg kata lain, LT mrp bagian dari TP.
5.Pembahasan
Bagian utama atau inti dari makalah: deskripsi tentang subjek studi, analisis permasalahan (berdasarkan teori), dan solusinya.
6.Penutup
Simpulan, ringkasan, catatan, an saran atau rekomendasi

7.Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun secara alfabetis menurut nama. Daftar pustaka dapat berupa buku teks, makalah, artikel, dsb.

Praktik Menulis Makalah
a.Tetapkan topik yang akan ditulis dalam posisi sentral
b.Apakah topik tersebut dapat diperinci lebih lanjut
c.Tetapkanlah perincian tersebut mana yang akan dipilih
d.apakah hasil perincin masih dapat diperinci lebih lanjut
e.lakukanlah berulang-ulang sampai topik cukup sempit dan terbatas.






Contoh Pembatasan Topik



Tema: Pengembangan usaha perdagangan skala kecil bagi perempuan pedagang pasar
Tujuan topik




link gbr.




Hal-hal yang diperhatikan agar dapat menulis makalah yakni
(a) penguasaan permasalahan yang akan ditulis;
(b) keterampilan membuat kerangka berpikir secara skematis dan menjabarkannya sampai hal paling detil dengan tahap-tahap sebagai berikut.
(c) analisislah hal yang paling detil tersebut dari berbagai sisi sehingga analisis akan mendalam
(d) keterampilan menarasikan ide, gagasan, pikiran, dan pendapat yang dituangkan pada langkah kedua secara tertulis; dan
(e) kesabaran ketika menyampaikan ide , gagasan, pikiran, dan pendapat secara tertulis.



4.5 Menulis Laporan
4.5.1 Pengertian Laporan
>>suatu bentuk penyampaian informasi kepada seseorang atau lembaga karena tanggung jawab yang diberikan kepadanya.



4.5.2 Dasar-dasar Laporan
>>Pihak yang memberi laporan, pihak yang menerima laporan, sifat dan tujuan laporan.

4.5.3 Tujuan Laporan
>>menjelaskan proses dan hasil suatu kegiatan yang sedang atau telah dilaksanakan secara lengkap dan objektif agar dapat dipahami, dimanfaatkan, atau ditindaklanjuti oleh seseorang atau lembaga lain.

Tujuan laporan pada umumnya:
(1)sbg bahan utk mengambil suatu keputusan;
(2)untuk memecahkan suatu masalah;
(3)mengetahui perkembangan suatu keadaan;
(4)menentukan langkah atau cara memperbaiki suatu keadaan;
(5)menemukan gejala suatu objek/keadaan (sehingga diperoleh langkah tepat untuk mengatasi suatu permasalahan).


4.5.5 Syarat (sifat) Laporan
(1) bahasa harus baik dan benar, jelas, serta efektif;
(2) sistematik;
(3) fakta, data, dan bahan harus tepercaya;
(4) harus mengandung imajinasi;
(5) isi harus lengkap sesuai dengan ruang lingkupnya;
(6) proses dan hasil pembahasan harus objektif;
(7) laporan harus disajikan menarik.

4.5.6 Macam Laporan
(1) laporan berbentuk formulir Isian,
(2) laporan berbentuk surat,
(3) laporan berbentuk memorandum,
(4) laporan perkembangan dan laporan keadaan*,
(5) laporan berkala,
(6) laporan laboratoris,
(7) laporan hasil penelitian ilmiah,
(8) laporan praktik kerja.


PRESENTASI AKADEMIK/ILMIAH
a.Pengertian : bentuk penyajian lisan suatu tulisan akademik atau karya ilmiah dengan teknik tertentu.
b.Dasar presentasi akademik: bahan, topik, tujuan, kerangka penyajian, alat bantu/teknisi, uji coba.


Macam-macam presentasi
1.Berdasar sifat penyampaian
-Formal
-Semiformal
-Nonformal
2.Berdasar jumlah pendengar
-Kelompok besar
-Kelompok kecil/terbatas
-personal
3.Berdasar substansinya
-Presentasi akademik/ilmiah
-Nonakademik/ilmiah

Pelaksanaan presentasi akademik
1. Tahap persiapan
-Menentukan topik
-Menganalisis pendengar
-Kesiapan teknis di lapangan (kapasitas ruang, formasi duduk, dsb)
-Menentukan cakupan materi dan mengatur sistematika penyajian
-Menentukan kerangka berpikir dlm diagram alur/flow chart
-Siapkan dlm media penyajian (OHP, LCD, dsb)
-Cetak materi
-Uji coba penyajian.


2. Tahap Penyajian
a. Antisipasi gangguan penyajian
-Memastikan kecukupan pencahayaan dan ruang gerak
-Memperhatikan tingkat kapasitas peserta ketika memilih bahasa dan media
-Menghindari kemungkinan multitafsir ungkapan yang dipilih
-Mempunyai pikiran positif tentang peserta
-Membuat peserta nyaman, dihormati, dan dihargai
-Memperhatikan latar belakang budaya peserta
-Mempunyai sikap terbuka terhadap perbedaan sikap dan pendapat orang lain
-Memastikan bahwa pakaian yang dikenakan sesuai (dari segi situasi dan norma sosial budaya)

b. Memaksimalkan efektivitas presentasi
-Memastikan kecukupan pencahayaan dan ruang gerak
-Memperhatikan tingkat kapasitas peserta ketika memilih bahasa dan media
-Menghindari kemungkinan multitafsir ungkapan yang dipilih
-Mempunyai pikiran positif tentang peserta
Membuat peserta nyaman, dihormati, dan dihargai
-Memperhatikan latar belakang budaya peserta
-Mempunyai sikap terbuka terhadap perbedaan sikap dan pendapat orang lain
-Memastikan bahwa pakaian yang dikenakan sesuai (dari segi situasi dan norma sosial budaya).


Tips sukses presentasi
1.Beranikanlah bicara
2.Ciptakan kesan petama cukup meyakinkan
3.Berbicaralah dg percaya diri
4.Kenalilah pendengar
5.Lakukan kontak mata
6.Buka saluran.
7.Ciptakan irama.
8.Keluarkan energi lewat gestur/bahasa tubuh.
9.Pertanyaan dialog.
10.Jangan gampang merasa panik.
11.Mengalir (easy going) sajalah pada saat presentasi.
12.manfaatkan alat bantu/peraga
Menyatu dengan perlengkapan
13.Jangan pernah menghafalkan naskah presentasi.
14.Evaluasi diri sendiri.



Etika presentasi akademik (penyaji, moderator, pserta, nutulis)
-Berikanlah bahan presentasi kp endengar
-Hargai pendapat atau pertanyaan peserta
-Pserta harus jujur pada diri sendiri, bertanya jika blm tahu dan minta karifikasi jika masih bingung serta hargailah pendapat orang lain
-Hargailah pendapat atau jawaban penyaji
-Moderator harus adil dan taat jadwal
-Notulis hrs cermat dan teliti

4.5.7 Bentuk Penyajian Laporan
(1) laporan formal,
(2) laporan semiformal,
(3) laporan prosiding,
(3) laporan antara,
(4) laporan akhir.

4.5.8 Struktur Laporan
1. Bagian Awal, meliputi :
- halaman sampul (cover) - halaman daftar isi
- halaman judul - halaman daftar tabel
- halaman pernyataan - halaman daftar gambar
- halaman persetujuan - halaman daftar lampiran
- halaman pengesahan - halaman intisari
- motto dan persembahan
- halaman prakata
2. Bagian Isi, meliputi :
Bab 1 Pendahuluan
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Bab 3 Metode/Cara Penelitian
Bab 4 Hasil dan Pembahasan
Bab 5 Penutup: rangkuman, catatan, kesimpulan dan Saran/rekomendasi

3. Bagian Akhir, meliputi :
- Daftar pustaka
- Lampiran


PROPOSAL
Pengertian :
>>Suatu saran atau permintaan kp lembaga/badan untuk melakukan pekerjaan tertentu


Bagian-bagian proposal
1. Bagian Pendahuluan
-Halaman judul luar dan dalam
-Halaman pengesahan
-Abstrak/ringkasan
-Daftar isi


Judul : singkat, spesifik, jelas
-Contoh judul: Pengembangan usaha perdagangan skala kecil bagi perempuan pedagang pasar di perkotaan.
-Abstrak: latar belakang, tujuan, landasan teori, metode (apa, mengapa, bagaimana, di mana, siapa, apa hasil/kontribusinya) .
-Panjang Abstrak: 200-400 kata


II. Bagian Isi
1. Latar belakang masalah
-Asli
-Filosofi keilmuan: 5W+1H
-Manfaat
-Aktual


Sumber permasalahan
-Bacaan (laporan penelitian)
-Pertemuan ilmiah:seminar, diskusi, pelatihan
-Pernyataan pemegang otoritas
-Pengamatan sepintas
-Pengalaman empiris
-Intusi


2. Perumusan masalah
-Padat dan jelas
-Menghubungkan dua aspek/variabel
-Memberi petunjuk cara pengmpulan data
-Gunakan kalimat tanya
-Dapat didahului latar belakang singkat


Contoh rumusan masalah
-Bagaimanakah pengaruh keluarga & aktivitas domestik dalam pengembangan karier dosen perempuan?
-Bagaimanakah pengaruh tk pend dlm pengembangan karier dosen perempuan?


3. Tujuan Penelitian: umum dan khusus
-Jelas, tegas, spesifik
-Kalimat deklaratif
-Bersifat operasional: mendeskripsikan, menjelaskan, mengidentifikasi, mendisain, merumuskan, dsb.


Contoh tujuan penelitian:
-Menjelaskan pengaruh keluarga & aktivitas domestik dalam pengembangan karier dosen perempuan.
-Menjelaskan pengaruh tk pend dlm pengembangan karier dosen perempuan.


4. Manfaat penelitian
-Teoretis
-Praktis


5. Hipotesis
-Sbg pengarah data yg akan dijaring, cara pengumpulan, dan model analisis
Syarat-syarat hipotesis:
-Dalam bentuk kalimat deklaratif
-Dikaitkan dg keadaan populasi, bukan sampel
-Kaitan sedikitnya dua variabel
-Harus dapat diuji (melalui indikator)
-Hubungan antarvariabel.


6. Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori
-Pustaka terbaru, relevan, dan asli dr buku teks atau jurnal
-Uraiakn dg jelas hal yg menimbulkan gagasan dan mendasari penelitian.
-Uraiakan teori dan temuan yg menjadi landasan usulan
-Susunlah kerangka konseptual berdasar tinjauan pustaka dan landasan teori


7. Metode Penelitian
-Alasan pemilihan lokasi
-Populasi dan sampel
-Pengumpulan data
-Analisis data


8. Jadwal Kegiatan
-Pengurusan perizinan
-Rapat tim
-Diskusi metodologis
-Penyusunan instrumen penelitian
-Uji coba instrumen
-Pengumpulan data
-Validasi data
-Pengolahan data
-Penulisan laporan revisi


9. Daftar Pustaka
-Hanya yang dikutip dalam proposal
-Sistem alfabetis
-Sistem nama, tahun, judul, tempat terbit dan penerbit


III. Bagian Akhir
-Rencana anggaran beaya: bahan habis pakai (material penelitian), ATK, beaya perjalanan, gaji dan upah
-Lampiran-lampiran: CV, jastifikasi anggaran
-Bagian ini tidak selamanya disertakan.

0 komentar: